Regulator TV termasuk kompomen paling penting pada perangkat TV semua merek termasuk Panasonic. Fungsi utamanya adalah untuk mengatur tegangan pada bagian TV lainnya. Skema regulator TV Panasonic mungkin terlihat rumit dan membingungkan terutama bagi orang awam. Padahal dengan memperhatikan skema regulator cara kerjanya, kamu dapat memperbaiki beberapa kerusakan misalnya kerusakan yang ditimbulkan oleh transistor regulator TV Panasonic.
Skema Regulator TV Panasonic
Seperti sudah dijelaskan di atas, regulator berperan penting untuk mengalirkan tegangan pada bagian-bagian TV seperti bagian IC suara, bagian tuner, komponen transformator, dan lain-lain. Jika terjadi masalah pada regulator TV, sudah pasti komponen-komponen tersebut akan terkena imbasnya. Bahkan TV bisa mati total dan tak bisa dihidupkan kembali.
Berikut ini adalah gambaran skema regulator atau power supply TV Panasonic secara umum baik skema regulator TV Panasonic STR F6654 atau seri lainnya. Dengan mempelajari skea rangkaian, kamu dapat mengetahui bagian spesifik yang rusak dan bahkan memperbaikinya sendiri.
Baca Dulu: Skema Regulator TV Cina
Rangkaian Input Jala-Jala
Rangkaian ini adalah salah satu dari empat rangkaian utama regulator TV Panasonic. Rangkaian ini terdiri dari kapasitor bank, induktor filter, saklar on/off, steker, kabel, dan fuse. Kabel dan steker memiliki dua kabel serupa untuk mengalirkan sumber listrik ke saklar pada TV. Sementara itu saklar berfungsi mengubungkan dan memutus aliran listrik.
Rangkaian Penyearah
Ouput dari rangkaian jala-jala masuk ke rangkaian penyerah. Rangkaian ini paling rumit karena di dalamya terdapat beberapa rangkaian lain seperti rangkaian penyearah tegangan, kapasitor tapis, kumparan pendegauss, rang rangkaian slow star.
Baca Dulu: Skema Regulator TV Akari
Rangkaian Penguat Power Supply
Rangkaian selanjutnya pada skema regulator TV Panasonic STR W6754 dan seri lain adalah penguat power supply dan osilator. Fungsi utama Rangkaian ini adalah mengatur tegangan output pada transcooper. Walaupun tegangan input dari jala-jala listrik tidak stabil, tegangan output pada transcooper harus dibuat selalu stabil.
Rangkaian Slow Star
Slow Star adalah Rangkaian selanjutnya. Secara umum, Rangkaian ini terdiri atas sebuah resistor dengan nilai antara 4,7 Ohm/10 Watt – 39 Ohm/15 Watt. Resistor ini dipasang untuk membatasi pengisian kapasitor power agar pengisian tidak terjadi terlalu cepat. Hal ini untuk menghindari kelebihan beban bagi pengguna MCB berdaya 450 Watt. Kalau kamu menggunakan data MCB 900 Watt atau lebih, slow star tidak perlu dipasang mengingat resistor ini hanya bekerja sesaat saja, yaitu untuk mengisi kapasitor power.
Ketahui: Skema Regulator TV Sharp Str F6654
TV Panasonic Mati Total
Penyebab TV Panasonic mati bermacam-macam. Untuk mengetahui penyebabnya dengan pasti, kamu harus memeriksa seluruh rangkaian regulator. Sebelum berusaha memperbaikinya, cari tahu terlebih dahulu penyebab TV mati total. Biasanya TV mati total disebabkan beberapa faktor seperti konselt pada power supply atau regulator, konselt pada komponen horizontal, osilator rusak, atau kesalahan program.
Pertama, buka cover TV dari belakang. Jika bingung, baca petunjuk dari buku manual. Setelah cover TV terbuka, kamu dapat melihat rangkaian TV. Gunakan AVO meter untuk memeriksa kondensator/kapasitor power supply. Jangan lupa cek kabel, sekring, dan dioda. Lihat pergerakan jarum AVO atau layar jika menggunakan AVO digital. Jika tidak mengeluarkan angka, artinya transistor rusak. Kamu harus menggantinya dengan yang baru. Transistor TV Panasonic banyak dijual di toko elektronik. Pastikan transistor yang kamu beli adalah produk baru, asli, dan original.
Setelah membelinya, langsung saja pasang transistor tersebut. Pastikan kamu memasangnya dengan benar. Untuk memastikannya, cek lagi menggunakan AVO meter. Pergerakan jarum pada AVO meter menunjukkan bahwa pemasangan transistor berhasil. Nyalakan TV untuk melihat apakah TV sudah bisa hidup kembali.
Kesimpulannya, transistor regulator harus dalam keadaan baik agar seluruh komponen TV dapat berkeja dengan baik. Agar regulator TV awet, gunakan tegangan basis yang sesuai. Kelebihan tegangan berakibat rusaknya komponen horizontal dan apabila dibiarkan terlalu lama, transistor regulator juga akan rusak.
Baca Juga:
Selain itu gunakan transistor asli atau original dari Panasonic untuk menjamin kualitasnya dan memastikan cocok dengan komponen lain. Pengetahuan tentang komponen-komponen penting TV dapat diliat dari skema regulator TV Panasonic.