Skema Radio AM FM Sederhana

Bagikan Jika Bermanfaat!

Seiring berkembangnya zaman menjadi era digital, mendengarkan siaran radio melalui perangkat radio sudah mulai ditinggalkan. Namun bagi sebagian orang, memutar-mutar gelombang radio merupakan keasyikan tersendiri. Bahkan mereka antusias merakit tuner radio FM stereo sendiri menggunakan skema radio FM sederhana. Sekarang banyak sekali model tuner dan IC FM berbagai merek yang bisa digunakan. Beberapa di antaranya sangat sederhana karena hanya memerlukan kapasitor dan resistor saja. Hampir semua komponen pada skema turner FM sederhana mudah ditemui di toko-toko elektronik.

Skema Radio FM Sederhana

Baca Juga : Skema Radio FM Varco

Skema Radio FM Sederhana

Kalau kamu tertarik merakit radio FM sendiri, caranya terbilang mudah karena rangkaiannya cukup sederhana.

Skema Tuner FM Sederhana

Rangkaian radio receiver FM yang digunakan menggunakan dua buah transistor dengan tegangan 3 Volt dan IC tipe TDA7050. IC ini berfungsi sebagai penguat audio sedangkan transistor berfungsi sebagai penerima radio frekuensi (RF). Agar rangkaian ini dapat bekerja hanya dengan power supply 3 VDC, bagian output menggunakan headphone. Jadi, efisiensi dayanya menjadi lebih baik.

skema radio fm varco

Secara umum, terdapat dua bagian utama pada radio penerima FM sederhana yaitu bagian penguat audio dan penerima RF. Pada bagian receiver, terdapat dua tingkat transistor jenis  BF199. Konfigurassi rangkaian RLC mampu menerima sinyal antara 88 hingga 108 MHZ. Untuk mengatur frekuensi penerimaan, kamu dapat menyetel putaran kapasitor variabel C.

Selain bagian RF, bagian penting lainnya adalah amplifier audio. Komponen ini berfungsi menguatkan sinyal dari dua buah transistor. Terdapat sebuah potensiometer yang menghubungkan anplifier dan RF. Fungsinya sebagai volume. Rangkaian radio receiver FM ini menggunakan baterai sebagai catu dayanya karena hanya menggunakan tegangan 3 Volt.

Kekurangan rangkaian radio ini adalah cakupan penerimaan sinyal yang terbatas. Rangkaian radio ini tidak dapat menerima siaran broadcast dari stasiun yang sangat jauh. Jadi, penerima radio FM sederhana ini hanya cocok digunakan untuk menerima siaran dari stasiun lokal di dalam kota saja.

Skema Radio AM FM

 

Selain radio FM, kamu juga bisa mencoba merakit radio AM. Radio FM dan AM berbeda dalam hal rentang frekuensi dan cara pencarian gelombang/sinyalnya. sinyal FM lebih sering digunakan sebagai frekuensi radio karena menghasilkan suara stereo dan memiliki bandwith lebih lebar. Selain itu, sinyal FM lebih tahan terhadap gangguan.

Sebaliknya, sinyal AM memiliki beberapa kelemahan, seperti rentan akan gangguan atmosfer dan kualitas suara terbatas oleh bandwith yang sempit. Tetapi, radio AM memiliki keunggulan yaitu lebih sederhana sehingga mudah dimodulasi.

Skema Radio AM FM

Rangkaian penerima radio gelombang AM ini cukup sederhana. Jika pada perakitan radio FM kamu membutuhkan 2 transistor, sekarang kamu membutuhkan 3 buah transistor dengan tipe sama yakni C9011 atau FCS9011. Transistor tipe tersebut sangat mudah ditemukan di toko elektronik dengan harga sangat terjangkau. Kamu juga membutuhkan varco yang bisa diambil dari radio rusak/bekas.

Radio AM rakitan ini cukup peka apalagi kalau dipasang seutas kabel sebagai antena atau antena eksternal. Dengan menggunakan 2 buah baterai 1,5 Volt atau catu daya DC 3 volt saja, kamu bisa menikmati siaran radio AM favorit .Untuk dioda detektor (D1), sebaiknya palai dioda germanium, seperti 1N4148, OA79, dan sejenisnya.

Nah, itulah cara merakit radio sendiri dengan menggunakan skema radio FM sederhana atau AM. Caranya tidak terlalu sulit dan proses perakitannya tidak membutuhkan waktu lama. Komponen-komponennya pun banyak tersedia di pasaran.

Leave a Comment